Indihome selama ini diam-diam meletakkan sebuah script yang berguna untuk mencuri browsing history pengguna mereka. Walaupun script ini hanya bisa bekerja ketika seseorang mengunjungi sebuah website yang belum menggunakan SSL (masih http), namun salah satu website tracker milik Indihome saat ini berhasil mendapatkan 29,978,140,272 (29,9 miliar) hits. Dalam 1 hari website tersebut mendapatkan setidaknya 1 miliar hits.

Tidak diketahui berapa banyak data yang sudah mereka dapatkan. Perbuatan ini juga menurut peneliti Tordillas, Ariehta Eleison Sembiring melanggar Pasal 32 ayat 1 UU ITE. Menurut syarat dan ketentuan Indihome, perbuatan ini juga melanggar ketentuan pada point 8, mengatur Larangan bagi Telkom yang berbunyi :

"Telkom dilarang melakukan perubahan dalam bentuk apapun terhadap jaringan layanan IndiHome dan dilarang mengenakan sanksi kepada pelanggan kecuali sesuai dengan ketentuan Kontrak Berlangganan."

Ini harus dihentikan dan berhenti mencuri data browsing history kami!

Informasi teknis mengenai hal ini bisa dibaca di : https://teguh.co/derita-pelanggan-indihome-sudah-bayar-datanya-malah-dicuri